Our Story
Berawal kami saling mengenal ditahun 2013 digereja. Kami saat itu sama" jemaat baru digereja tsb. lalu kami sedang sama" mengambil pelayanan digereja. dan kami berawal menjadi teman. awalnya kami tidak ada keinginan mencari pasangan ataupun pacar. saat itu kami sama'' fokus dalam hal pelayanan.
lalu kami mulai intens & dekat di bulan agustus 2013. disitulah kami saling sharing bagaimana awal mula kami berdua mengenal Tuhan. kami selalu menceritakan tentang kebaikan Tuhan. Dan kami saling mendukung dalam doa saat masih berteman.
akhirnya jems memberanikan diri untuk bertemu orang tua indah di rumah bahwa dirinya serius untuk menjalani hubungan dengan indah. lalu indah saat itu terlihat tidak siap menjalani hubungan terikat dengan siapapun apa lagi menikah di usia muda indah terlihat tidak ingin buru". lalu indah akhirnya memberi jawaban ke jems "yaudah jalanin aja dulu, maka dari itu kami berdua setuju untuk menjalaninya saja dulu. sampai kami sama" siap secara mental, finance, dan tanggung jawab masing" harus dibereskan dahulu. kami berkomitmen seperti itu karna kami ingin menikmati masa" muda dan harus sama" bahagia & komitmen ketika menuju pernikahan satu untuk selamanya sampai maut yang memisahkan.
tidak terasa ternyata kami sudah menjalani hubungan ini selama 10th. selama 10th ini kami menjalaninya sangat tidak mudah banyak sekali struggle yang kita lalui bersama. dari awal kami berpacaran semuanya penuh keributan dalam hal apapun semua dimasalahin selama 7th sangat cukup lama bertahan dalam hubungan ini kadang kami saling ingin lari tapi bukan karna kami saling bucin tetap bertahan tapi Tuhan lah yang selalu mempersatukan kami. qt berdua pernah coba hilang kontak slma 3bln saat itu indah kira yaudalah mungkin bukan jodoh. tp jujur ketika kami memilih sendiri itu banyak hal yang terjadi.
Dan puji Tuhan kami berhasil selama 3th ini Tuhan ajarkan kami untuk berkomunikasi dengan baik, banyak hal" yg harus dibicarakan, dibangun, rencana" apa kedepannya yang ingin diubah. dan disitu juga kami belajar kalo menginginkan sesuatu jangan paksa orang itu untuk berubah tapi paksakan diri qt untuk berdoa sama Tuhan curhat sama Tuhan kalo memang ini pasangan dari Tuhan pasti Tuhan ubahkan.
nah berjalan dengan tuntunan kasih karunia Tuhan . adapun tantangan kami lebih mengandalkan Tuhan bukan saling menuntut satu sama lain. karna menurut kami manusia tidak akan pernah bisa berubah dan merubahnya menjadi lebih baik hanya kasih karunia Tuhan lah yang ada pada kami. karna setiap kami sudah mulai ada rasa bosan dengan keributan jengkel dll kami langsung menyendiri menenagkan diri untuk berdoa sama Tuhan dan disitu lah doa kami bisa saling merasakan apa yang pasangan kita rasakan. jems type cowo tidak pekah cuek, indah type cewe ingin dimengerti hehehe lucu kalo dipikir". nah indah mulai bosan untuk dimengerti jadi kadang indah langsung berdoa minta sama Tuhan kadang indah sendiri heran apa yang belum diceritakan jems sudah memahami, sudah tau dan mengerti. ooh... berarti kalo kami ngeluh" saling nuntut juga sudah pernah dijalani hasilnya malah capek lelah, yang Tuhan mau dr kami terus mengandalkan Tuhan dalam segala hal.
kami terus belajar agar kami saling sama" kuat dalam mengambil keputusan. itulah pondasi utama adalah Tuhan.
Begitu story singkat proses kami sampai saat ini. Terimakasih untuk Tuhan yang telah memberi kasih karunia kepada kami. sampai kami bisa bertahan selama ini dan menikah di tahun ini, kami berharap agar rumah tangga kami selalu diberkati dalam kasih karunia Tuhan turun atas keluarga baru kami sampai maut memisahakan kami berdua Aminnn.....
Thank you for Jesus.....